Soal Ulangan Hadits Ilmu Hadits Wacana Iptek Kelas Xii Ma Objektif Dan Essay

A. Berilah tanda silang (x) pada abjad A, B, C, atau D di depan tanggapan yang paling tepat!
1. Hukum menuntut ilmu dalam Islam adalah....
a. Wajib.
b. Makruh.
c. Haram.
d. Mubah.

2. Kualitas hadis yang berarti “mencari ilmu yaitu wajib atas setiap Muslim, adalah
a. Shahih
b. Hasan
c. Dlaif
d. Maudlu.

3. Kelemahan hadis tersebut terletak pada:
a. Rawi
b. Sanad
c. Matn
d. Mukharrij

4. Meskipun hadis tersebut lemah, tetapi boleh diamalkan alasannya yaitu usulan di dalamnya termasuk:
a. Amalan sunnah
b. Fadhail al-a’mal
c. Perbuatan terpuji
d. Sejalan dengan al-Qur’an

5. Dalam merespon perintah mencari ilmu, banyak tabi’in melaksanakan rihlah ilmiyah, yaitu:
a. Karya wisata
b. Perjalanan jauh
c. Pergi ke negeri Cina
d. Perjalanan mencari ilmu

6. Siapa yang tidak tabah menghadapi kesulitan belajar, beliau akan ….
a. menjalani sisa hidupnya dalam kesulitan.
b. menghadapi ancaman kekafiran.
c. menjalani sisa hidupnya dalam kebodohan.
d. menjalani sisa umurnya dalam kegelapan.

7. Secara kelembagaan, perintah Rasulullah untuk mencari ilmu melahirkan:
a. Undang-Undang Pendidikan
b. Institusi-Institusi Pendidikan
c. Kode Etik Pendidikan
d. Adab Ta’lim wa Muta’allim

8. Yang tidak termasuk lembaga-lembaga pendidikan Islam yang terbentuk di masa klasik adalah:
a. Madrasah
b. Kuttab
c. Halaqah
d. Observatorium

9. Salah satu cara Allah menghilangkan ilmu yaitu dengan:
a. Menjauhkan insan dari majlis-majlis ilmu.
b. Mewafatkan para ulama
c. Diangkatnya orang-orang udik menjadi pemimpin
d. Banyaknya anutan tanpa dasar ilmu

10. Seorang alim lebih utama dari seorang abid, karena:
a. Seorang alim lebih dipuji oleh orang banyak dari pada seorang abid
b. Seorang alim lebih dirasakan keuntungannya oleh orang lain dari pada abid
c. Seorang alim melaksanakan aktifitasnya tanpa batas waktu sedangkan seorang abid hanya pada waktu-waktu tertentu
d. Seorang alim lebih terhindar dari sifat riya dan ujub dari pada seorang abid.

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut:

1. Tuliskan satu hadits yang populer wacana menuntut ilmu walaupun dianggap dlaif!
2. Meskipun hadits tersebut dloif, tetapi sanggup dijadikan pedoman, mengapa demikian?
3. Dalam rangka mencari ilmu, para ulama di zaman tabi’in melaksanakan rihlah ‘ilmiyah, apa maksudnya?
4. Siapa yang melaksanakan perjalanan mencari ilmu, maka Allah akan mengiringinya berjalan menuju surga. Jelaskan maksudnya.
5. Mengapa seorang alim lebih utama dari pada seorang ‘abid?

Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com supaya bermanfaat. Aamiin.