Etos berasal dari bahasa Yunani (etos) yang berarti sikap, kepribadian, watak, karakter, serta akidah atas sesuatu. Sikap ini tidak saja dimiliki oleh individu, tetapi juga oleh kelompok bahkan masyarakat. Etos kerja ialah semangat kerja yang menjadi ciri khas dan akidah seseorang atau sesuatu kelompok.
Untuk menumbuhkan etos kelompok/perorangan perlu adanya tujuan dan motto bersama. Intinya, etos kerja ialah gairah-semangat yang besar lengan berkuasa untuk mengerjakan sesuatu secara optimal, lebih baik, dan bahkan berupaya untuk mencapai kualitas kerja yang sesempurna mungkin.
Oleh alasannya itu, etos kerja harus dilandasi dengan niat yang baik. Islam mengajarkan bahwa kerja (bekerja) dalam arti yang luas--merupakan ibadah, amanah dan rahmah. Selain itu, etos kerja yang baik selalu melandasi pekerjaannya dengan cinta, logika dan hati.
Cara-cara Menumbuhkan Etos Kerja.
1. Merancang masa depan dengan perilaku optimis:
a. Melakukan kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan masa depan tersebut .
b. Fokus terhadap masa depan, tidak terganggu dengan yang lainnya.
2. Menumbuhkan perilaku tanggung jawab:
a. Menghadapi semua dilema dengan perjuangan yang keras untuk mencari solusinya.
b. Berhenti menyalahkan orang lain dan mengoreksi diri sendiri.
c. Berhenti mengeluh dan segera move on (bergerak untuk memperbaiki keadaan).
3. Bekerja keras, teliti dan menghargai waktu:
a. Bekerja di atas rata-rata orang lain.
b. Tidak tergesa-gesa.
c. Memegang teguh prinsip bahwa waktu itu sangat berharga dan tidak dapat berulang lagi.
4. Miliki semangat kompetisi dan bersaing secara jujur dan sehat.
Baca Juga :
5. Hemat dan sederhana.
Seseorang yang mempunyai etos kerja yang tinggi, tampak dari cara hidupnya yang sangat efesien dalam mengelola setiap hasil yang diperolehnya, menjauhkan diri dari perilaku boros.
6. Tumbuhkanlah kesadaran bahwa bekerja ialah merupakan ibadah, amanah dan rahmat Allah Swt.
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan perihal pengertian etos kerja dan cara menumbuhkan etos kerja. Semoga etos kerja kita selalu meningkat setiap dikala dan mendapat ridha Allah Swt. Aamiin. Sumber Buku Akhlak Kementerian Agama Republik Indonesia, 2014. Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com biar bermanfaat. Aamiin.
Untuk menumbuhkan etos kelompok/perorangan perlu adanya tujuan dan motto bersama. Intinya, etos kerja ialah gairah-semangat yang besar lengan berkuasa untuk mengerjakan sesuatu secara optimal, lebih baik, dan bahkan berupaya untuk mencapai kualitas kerja yang sesempurna mungkin.
Oleh alasannya itu, etos kerja harus dilandasi dengan niat yang baik. Islam mengajarkan bahwa kerja (bekerja) dalam arti yang luas--merupakan ibadah, amanah dan rahmah. Selain itu, etos kerja yang baik selalu melandasi pekerjaannya dengan cinta, logika dan hati.
Cara-cara Menumbuhkan Etos Kerja.
1. Merancang masa depan dengan perilaku optimis:
a. Melakukan kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan masa depan tersebut .
b. Fokus terhadap masa depan, tidak terganggu dengan yang lainnya.
2. Menumbuhkan perilaku tanggung jawab:
a. Menghadapi semua dilema dengan perjuangan yang keras untuk mencari solusinya.
b. Berhenti menyalahkan orang lain dan mengoreksi diri sendiri.
c. Berhenti mengeluh dan segera move on (bergerak untuk memperbaiki keadaan).
3. Bekerja keras, teliti dan menghargai waktu:
a. Bekerja di atas rata-rata orang lain.
b. Tidak tergesa-gesa.
c. Memegang teguh prinsip bahwa waktu itu sangat berharga dan tidak dapat berulang lagi.
4. Miliki semangat kompetisi dan bersaing secara jujur dan sehat.
Baca Juga :
- Ayat ayat Al-Qur’an Tentang Etos Kerja
- Kandungan Al-Qur'an Surat Al-Qashash Ayat 77 Tentang Etos Kerja
5. Hemat dan sederhana.
Seseorang yang mempunyai etos kerja yang tinggi, tampak dari cara hidupnya yang sangat efesien dalam mengelola setiap hasil yang diperolehnya, menjauhkan diri dari perilaku boros.
6. Tumbuhkanlah kesadaran bahwa bekerja ialah merupakan ibadah, amanah dan rahmat Allah Swt.
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan perihal pengertian etos kerja dan cara menumbuhkan etos kerja. Semoga etos kerja kita selalu meningkat setiap dikala dan mendapat ridha Allah Swt. Aamiin. Sumber Buku Akhlak Kementerian Agama Republik Indonesia, 2014. Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com biar bermanfaat. Aamiin.
0 Response to "Pengertian Etos Kerja Dan Cara Menumbuhkan Etos Kerja"